Sejarah Desa Sanca

Desa Sanca


Nama Sanca menurut informasi  berasal dari bahasa Cina yang terdiri dari  dua kata yaitu kata San yang artinya besar dan kata Ca artinya Ular. Apabila diartikan secara jelas dalam bahasa Indonesia artinya Ular Besar.
Menurut Pembawa cerita berdirinya Sanca merupakan awal mula perkembangan daerah yang ada didaerah sekitarnya, pendiri Sanca adalah dua tokoh yang sangat dikagumi, yaitu :

1. Eyang Ngabeui dengan sebutan Eyang Abrul ( Karena sering dikunjungi orang banyak untuk meminta fatwa dan nasehat ). 
2. Dengan sebutan Eyang Joglo yang nama aslinya Eyang Abdul Puspadiwangsa. Pada masa kejayaan Kerajaan Majapahit, yang ditugaskan dengan sengaja mengembangkan sayap kerajaan Majapahit, karena pada waktu itu membutuhkan perluasan kekuasaan dan pengikutnya ( Masyarakat ).
Sejak itulah Dia mulai mengolah daerah yang diawali dari Sanca, kata Sanca juga apabila diterjemahkan berasal dari kata Sangsekerta yaitu hanca yang artinya mengawali atau pertama kali dibuat/dibangun, kemudian menyebar ke Cipatat ( Desa Cibitung sekarang ) melewati dusun Banceuy.
Banceuy berasal dari kata Ban dan Ceuy yang artinya tempat Berhenti sementara sebagai pelepas lelah. Dua Tokoh pendiri Sanca ini adalah orang yang mengerti ajaran agama islam, sampai sekarang Sanca sebagai pusat pengembangan dan pembibitan ajaran agama Islam termasuk pembibitan tokoh pemimpin, sehingga konon kalangan banyak orang yang menginap/berjiarah kedua makam tadi diatas untuk berdoa memohon menjadi pejabat.
Itulah sekelumit desa Sanca menurut satu versi lain ceritanya apabila menurut persi lain.
Sejak terbentuknya Desa Sanca Kecamatan Ciater dalam perjalanan secara berurutan  dipimpin oleh :

DAFTAR NAMA-NAMA KEPALA DESA SANCA
NO
NAMA
PERIODE
KETERANGAN
1
Bapak H. Enur
1884 – 1892
DEVINITIF
2
Bapak H. Sapi’i
1893 – 1900
DEVINITIF
3
Bapak Erpol
1901 – 1909
DEVINITIF
4
Bapak H. Sulaeman
1910 – 1917
DEVINITIF
5
Bapak Jaya Atmaja
1918 – 1922
DEVINITIF
6
Bapak H. Bajuri
1923 – 1930
DEVINITIF
7
Bapak Mujid
1931 – 1939
DEVINITIF
8
Bapak Oya
1940 – 1948
DEVINITIF
9
Bapak H. Kodir
1949 – 1957
DEVINITIF
10
Bapak MA. Ganda Wijaya
1958 – 1969
DEVINITIF
11
Bapak Edeng
1970 – 1973
PJS
12
Bapak R. Somantri
1974 – 1982
DEVINITIF
13
Bapak Nana Suwatna
1983 – 1984
PJS
14
Bapak Mahmud
1985 – 1987
PJS
15
Bapak Atje Rohidin
1988 – 1995
DEVINITIF
16
Bapak Ayub Hidayat
1996 – 2000
PJS
17
Ibu Tati Sumiyati
2001 – 2006
DEVINITIF
18
Bapak Masna
2007 -  2016
DEVINITIF
19
Bapak Masna
2016 -  2019
DEVINITIF

No comments:

Post a Comment